Pengaruh Bacaan Al-Qur’an Bagi Janin
Umumnya setiap janin akan berada dalam rahim seorang ibu selama 9 bulan
10 hari. Saat masih berada di dalam rahim, kita tidak mengetahui apapun
dan siapapun. Begitu juga hal nya dengan orang tua, mereka juga tidak
mengetahui seperti apa rupa dan bentuk janin yang ada di dalam rahim.
Namun seiring berkembangnya teknologi, kini para orang tua dapat melihat
bagaimana perkembangan dan bentuk janin di dalam perut sang ibu.
Para pakar kedokteran di bidang
kandungan sepakat menyatakan bahwa mendengarkan musik bagi seorang ibu
hamil sangat baik untuk kesehatan janinnya. Oleh sebab itu sangat
dianjurkan bagi para ibu hamil untuk meluangkan waktunya mendengarkan
musik terutama musik klasik. Namun bagaimana jika yang di dengarkan
bukanlah sebuah musik, melainkan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an ?
Sebuah penelitian yang dilakukan belakangan ini menemukan fakta bahwa
terjadi perubahan aktifitas yang sangat luar biasa pada janin di dalam
rahim ketika diperdengarkan suara lantunan Al-Qur’an. Saat dilakukan
pemeriksaan USG (Ultrasonography) pada janin yang ibunya memutarkan
rekaman ayat-ayat Al-Qur’an, terlihat bahwa si janin lebih tenang
seakan-akan ikut mendengarkan dengan seksama lantunan ayat-ayat suci,
sedangkan ketika diperdengarkan suara musik maka si janin menjadi lebih
aktif bergerak.
Manakah Yang Lebih Mencerdaskan Bayi, Musik Klasik Atau Al-Qur’an ?
Dr. Nurhayati dari Malaysia mengemukakan hasil penelitiannya dalam
sebuah seminar konseling dan psikoterapi Islam menyatakan bahwa, “Setiap
suara atau sumber bunyi, mempunyai frekuensi dan panjang gelombang
tertentu. Dan ternyata, ayat-ayat Al-Qur’an yang dibaca dengan tartil
yang bagus serta sesuai dengan tajwid mempunyai frekuensi dan panjang
gelombang yang dapat mempengaruhi otak secara positif dan juga dapat
mengembalikan keseimbangan dalam tubuh.”
Sedangkan untuk musik klasik, banyak pengamat yang meragukannya. Bahkan
beberapa peneliti dari University of Vienna, Austria yaitu Jakob
Pietsching, Antin K. Forman dan Martin Voracek melakukan penelitian yang
diberi nama Mozart Effect mengungkapkan kesalahan besar dari hasil
penelitian tentang musik yang melegenda ini. Mereka mengumpulkan temuan
para ahli mengenai dampak musik Mozart terhadap tingkat intelegensia
seseorang. Dengan melibatkan 3000 partisipator, akhirnya didapatkan
kesimpulan bahwa tidak ada stimulus atau sesuatu hal yang mendorong
peningkatan intelegensia seseorang setelah ia mendengarkan musik Mozart.
Penelitian serupa juga dilakukan oleh sebuah tim dari Jerman yang
terdiri dari para ilmuwan, tenaga pendidik, psikolog dan ahli musik. Dan
disimpulkan bahwa sangat tidak mungkin musik Mozart dapat membuat
seorang bayi menjadi lebih jenius. Namun dikarenakan kuatnya pengaruh
kepercayaan orang-orang Barat yang menyatakan bahwa musik klasik sangat
berhubungan dengan tingkat intelegensia, membuat banyak masyarakat
banyak yang tidak tahu.
Perkembangan struktur otak bayi dipengaruhi oleh pola dan gaya hidup
sang ibu serta kondisi emosi ibu hamil. Sedangkan efek musik dapat
menjadi stimulus psikologi emosioanal yang cukup baik, sehingga dapat
membuat psikologis dan emosi ibu lebih terjaga untuk dapat menciptakan
suana rahin yang kondusif untuk membangun dan pertumbuhan otak sang
janin.
Pengaruh Bacaan Al-Qur’an terhadap syaraf, otak dan organ tubuh lainnya.
Dr. Al Qadhi, mengungkapkan bahwa hanya dengan mendengarkan bacaan
Al-Qur’an maka dapat merasakan perubahan psikologis yang sangat besar.
Termasuk penurunan depresi, kesedihan, dapat memperoleh jiwa yang tenang
dan menangkal berbagai jenis oenyakit. Selain itu, Al Qhadi juga
mengungkapkan bahwa bacaan Al-Qur’an dapat mempengaruhi hingga 97% saat
melahirkan dan ketenangan jiwa serta penyembuhan penyakit.
Al-Qur’an merupakan sebuah kebahagiaan dan nikmat yang besar. Selain
bernilai ibadah saat membacanya, namun ternyata dapat memberikan
pengaruh bagi jasmani dan rohani kita. Allah SWT berfirman dalam surat
Al-A’raf ayat 204 yaitu, “Dan apabila dibacakan Al-Qur’an, simaklah dengan baik dan perhatikanlah dengan tenang agar dapat mendapatkan rahmat.”
itulah
Pengaruh Bacaan Al-Qur’an Bagi Janin . :)
Pengaruh Bacaan Al-Qur’an Bagi Janin . :)
Comments
Post a Comment